Investasi waralaba franchise adalah suatu bentuk kerjasama dimana pemberi waralaba (franchisor) memberikan izin kepada penerima waralaba (franchisee)) untuk menggunakan hak intelektualnya. Investasi franchise terkadang tidak memberikan keuntungan sehingga diperlukan sistem yang mampu memberikan rekomendasi investasi franchise berdasarkan kondisi keuangan yang baik.
Tujuan dari ini adalah merancang sebuah Decosion Support System (DSS) atau sistem penunjang keputusan (SPK) dengan mengimplementasikan metode fuzzy tsukamoto terhadap hasil metode Du Pont agar dapat memberikan rekomendasi keputusan yang lebih baik.
Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 395 data toko berupa laporan penjualan, HPP (Harga Pokok Penjualan), retur, PPN (Pajak Pertambahan Nilai) dan laporan aktiva. Data diperoleh dari PT Indomarco Prismatama yang akan diproses dengan metode Du Pont dengan perhitungan ROI (Return On Investment). Metode Du Pont dengan menghitung nilai ROI (Return On Investment) pada setiap toko yang akan menjadi tolak ukur pemberian rekomendasi investasi franchise.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Du Pont mampu menghasilkan tingkat akurasi terhadap hasil pakar sebesar 80.7%. Penggunaan metode fuzzy tsukamoto mampu mengolah hasil dari perhitungan metode Du Pont dan kriteria jumlah Arcov KK serta lokasi sehingga menghasilkan rekomendasi investasi franchise yang baik.