Sisitem informasi manajemen pengelolaan aset daerah yang sedang berjalan memiliki beberapa kekurangan antara lain adalah menu untuk pencatatan aset dan pencatatan barang pakai habis masih bercampur, kualitas dari sumber daya manusia yang masih kesulitan dalam mengoperasikan sistem yang berbasis web, dan tidak meratanya akses internet untuk semua unit kerja. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan pengembangan sistem informasi pengelolaan aset daerah pada platform android. Data penelitian diperoleh melalui observasi dan wawancara. Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah metode waterfall dengan 4 (empat) tahapan yaitu analisis, desain, pengkodean, dan pengujian. Database yang digunakan adalah SQLite. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem informasi manajemen pengelolaan aset daerah berbasis android ini dapat digunakan, berjalan dengan lancar, dan tidak ada kendala sama sekali, yang dapat dibuktikan dari hasil pengujian black box yang telah dilakukan terhadap sistem. Berdasarkan hasal uji kuesioner dengan menggunakan skala ukur mendapatkan nilai 88% atau dengan kriteria sangat layak.