INTISARI

MUHAMMAD TAUFIK ALAMSYAH, Monitoring Daya Listrik dan Arus Bocor Berbasis IoT (Internet of Things), (dibimbing oleh Randy Angriawan dan Nuraida Latif).

Permasalahan yang terjadi adalah Monitoring daya listrik yang dilakukan saat ini masih menggunakan cara konvensional, sehingga tidak setiap waktu kita bisa mengontrol pemakaian daya listrik..Maka dari itu dibutuhkan alat monitoring secara real time. Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat monitoring dya listrik dan arus bocor berbasis IoT (Internet of Things), yang dapat digunakan untuk memonitoring pemakaian listrik, seperti arus, tegangan dan daya. Serta dapat digunakan untuk mendeteksi / mengetahui ada atau tidaknya arus bocor. Data penelitian diambil dari hasil pengujian terhadap 5 peralatan listrik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah R & D (Research and Development), dengan model pengembangan prototype. Hasil penelitian menunjukkan nilai error untuk tegangan antara 0,086% – 0,089%, nilai error arus antara 1,1% - 7,6%, dan nilai error daya antara 0,66% – 1,33 %. Selain itu dilakukan juga pengujian terhadap kebocoran arus dengan 2 cara : yang pertama menyambungkan fasa listrik pada tanah yang lembab. Hasil yang didapatkan sebesar 0,047A. Yang kedua dilakukan pengujian pada rangkaian lampu sederhana. hasil yang didapat sebesar 0,03A.

Kata kunci : Monitoring Listrik, Arus Bocor, Internet of Things, PZEM-004T, NodeMCU